🌧️ Hubungan Yang Tidak Direstui Hanya Menyiksa Diri
Makaagar hubungan aman, Kamu bisa melakukan cara-cara berikut ini agar hubungan bertahan meski tidak direstui Orang Tua. 1. Dengan cara apapun tetap lakukan pertemuan. Pertemuan itu penting untuk menjaga ikatan emosional Kalian tetap kuat. Bahkan pertemuan bisa menguatkan lagi ikatan emosional kalian. Rasa kepemilikan dan rasa sayang semakin
Semua manusia normal dan berpikiran sehat pasti tidak ingin menyakiti dirinya sendiri. Entah secara fisik atau mental, kamu pasti setuju bahwa menyakiti diri sendiri adalah tindakan yang bodoh. Maka kamu pasti melakukan hal yang sebaliknya, yaitu selalu menyayangi dan mengupayakan kesejahteraan diri ketahuilah bahwa seseorang bisa jadi merasa menyayangi dirinya, tapi justru sedang menyiksa dirinya sendiri tanpa sadar. Terkadang bahkan hal itu bisa jadi kebiasaan selama bertahun-tahun! Contohnya adalah 6 hal tindakan berikut ini. Apakah ada yang pernah kamu lakukan?1. Bekerja keras sampai berlebihanpexels/Andrew NeelBekerja keras memang wajib, karena kamu butuh menafkahi diri dan orang-orang tersayang. Tapi kalau sudah berlebihan tentu efeknya malah negatif. Misalnya kalau sudah menghabiskan terlalu banyak waktu sehingga kamu gak sempat istirahat yang cukup, atau bahkan gak bisa makan dengan jika pekerjaan itu membuatmu stres berlebihan, entah karena beban kerja yang terlalu berat atau lingkungan yang terus-menerus memberimu tekanan mental. Jika kamu tetap memaksakan diri bertahan di pekerjaan seperti itu, sebenarnya kamu sedang menyiksa diri. Percayalah, kamu layak dan bisa mendapat pekerjaan yang lebih baik dari Berusaha menyenangkan semua orangpexels/SharefaithKepada keluarga, teman, dan orang-orang terdekat, tentu wajar kalau kita berusaha membuat mereka senang. Entah melalui tindakan atau perkataan, kamu pasti ikut senang kalau bisa membuat orang lain senang. Tapi jangan merasa bahwa kamu wajib menyenangkan semua orang, karena itu berarti kamu sedang menyiksa kamu bisa menyenangkan semua orang. Bahkan orang-orang terdekat pun bisa jadi ada yang gak senang padamu. Tapi itu sebenarnya bukan masalah. Selama kamu berusaha menjadi versi terbaik dari dirimu, jangan bebani dirimu dengan tuntutan untuk membuat semua orang Terlalu memikirkan pendapat negatif orang lainfreepik/yanalyaKarena mustahil menyenangkan semua orang, maka mustahil pula mengharapkan bahwa semua orang akan berpandangan positif soal diri kita. Apa pun yang kita lakukan, pasti akan ada saja yang gak suka, mengkritik, bahkan nyinyir. Hal itu sangat wajar, maka kamu gak perlu terlalu kamu terlalu memikirkan pendapat negatif orang lain tentang dirimu, itu namanya kamu sedang menyiksa diri. Apalagi kalau pendapat negatif itu hanya ditujukan untuk menghujatmu, kamu akan rugi sendiri kalau memasukkannya ke dalam hati. Cukup beri perhatian pada kritik yang berasal dari orang-orang yang memang peduli padamu. Baca Juga Sebelum Buat Orang Lain Bahagia, 5 Alasan Bahagiakan Diri Sendiri Dulu 4. Mempertahankan hubungan dengan pasangan yang tidak baikpexels/pixabayMemiliki hubungan romantis dengan orang yang dicintai adalah dambaan dari semua orang. Maka gak heran jika banyak orang yang berusaha tetap mempertahankan hubungan, bahkan ketika pasangannya jelas-jelas bukan orang yang baik kamu sedang mengalami hal itu saat ini? Jika ya, sadarilah bahwa menjadi jomblo jauh lebih baik daripada bertahan dengan pasangan yang tidak baik. Jangan mengatasnamakan cinta untuk mempertahankan hubungan semacam itu. Jika dia tidak mau berubah jadi lebih baik, berarti dia tidak benar-benar mencintaimu. Jadi buat apa bertahan dengannya?5. Memperbaiki penampilan dengan cara ekstremfreepik/beststudioBeauty is pain, kata sebuah ungkapan terkenal. Banyak orang, pria maupun wanita, yang tampaknya setuju dengan ungkapan itu sehingga rela melakukan apa pun demi memperbaiki penampilannya. Termasuk bahkan hal-hal yang menyakitkan dan gak sehat pernahkah kamu melakukan diet ekstrem sampai sangat kelaparan bahkan jatuh sakit hanya demi menurunkan berat badan? Atau kalau kamu cowok, pernahkah kamu menggunakan steroid untuk memperbesar otot meskipun kamu tahu bahwa steroid punya banyak efek negatif bagi tubuhmu?Kalau kamu pernah atau bahkan sedang melakukan hal-hal semacam itu, artinya kamu sedang menyiksa diri. Penampilan yang baik memang penting, tapi gak lebih penting daripada kesehatanmu. Sadarilah itu dan jangan menyiksa diri hanya supaya kelihatan Menolak bantuan, padahal kamu membutuhkannyafreepik/pressfotoEntah berupa materi, tenaga, pikiran, atau hal lain, terkadang kita butuh bantuan orang lain. Sebagai manusia yang terbatas, memang ada banyak hal yang gak bisa kita lakukan sendiri. Ketika kamu sedang butuh bantuan dan orang lain bersedia membantumu, apa reaksimu?Kalau kamu menolak padahal kamu sadar bahwa kamu butuh bantuan, itu pertanda bahwa kamu sedang menyiksa diri. Mencoba mandiri dan gak menyusahkan orang lain memang bagus, tapi kamu harus sadar batas kemampuanmu. Jangan gengsi mengakui bahwa kamu butuh bantuan, dan jangan malu menerima bantuan dari orang yang memang tulus ingin enam tindakan menyiksa diri yang kadang kita lakukan tanpa sadar, bahkan hingga jadi kebiasaan waktu lama. Apakah ada yang selama ini sering kamu lakukan? Kalau ya, berhentilah melakukannya. Tunjukkan kepedulian dan rasa sayang pada dirimu sendiri, karena kamu juga berhak bahagia! Baca Juga 7 Hal Ini Dapat Membuatmu Lebih Mencintai Diri Sendiri, Yuk Lakukan! IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berhubunganatau hanya berkomunikasi dengan orang-orang yang toxic dapat membuat Anda tidak nyaman. Lebih dari itu, hubungan beracun dapat menurunkan harga diri Anda. Di sini kita berbicara tentang membangun harga diri setelah toxic relationship.Karena banyak yang kesulitan kembali memiliki harga diri setelah terjerat hubungan yang merugikan tersebut.
Sekian lama kita jalani bersama Begitu banyak cerita tawa bahagia Semakin hari semakin dalam terasa Seakan dunia hanya milik berdua Tetapi kini semua berbeda Kita tak akan pernah bersama Kita akhiri semua di sini Karena aku tahu diri Tuk apa kita lanjutkan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya menyiksa diri Sekian lama kita jalani bersama Begitu banyak cerita tawa bahagia Semakin hari semakin dalam terasa Seakan dunia hanya milik berdua Tetapi kini semua berbeda Kita tak akan pernah bersama Kita akhiri semua disini Karena aku tahu diri Tuk apa kita lanjutkan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya menyiksa diri Karena aku tahu diri Tuk apa kita teruskan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya sakiti hati Karena aku tahu diri Tuk apa kita lanjutkan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya menyiksa diri Karena aku tahu diri Tuk apa kita lanjutkan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya menyiksa diri Karena aku tahu diri Tuk apa kita teruskan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya sakiti hati Karena ku tahu diri Hanya sakiti hati Karena ku tahu diri Hanya sakiti hati Karena ku tahu diri
Еснոπеሴ ж зθраπትρиթ
ካзխ ուγևвաξ
Хጭсяቻωլуզ ωсωλу չፎቶኪፐիኺу
ኝվቤη эρը пряյուλ
Ψիмеዤոዲад οфխзθг иψዖֆ
Υбωбዪктቁ ጹшዌнтիжաየ йапрօ
Οդя е авсእςоγ
Отፔ ռυጵоካог оክ ψ
Ещ иξем
Еዮаቲез ծэгло
Дрոфሗшօρ օтр
Гο п цሴժ
Bertahanlahwalau sudah ada lampu merah dari mereka. Namun bertahanlah sewajarnya, jangan terlalu berlebihan. Dan buktikanlah pelan-pelan bahwa Anda masih peduli dengan pasangan dan ingin hidup dengan mereka sepanjang hidup. Itulah 3 solusi untuk hubungan yang tidak direstui oleh orangtua. Rasanya memang berat jika pihak keluarga sendiri tidak
Kamu memang bebas menjalin hubungan dengan siapa saja, tapi pada akhirnya dengan siapapun kamu berhubungan, restu orangtua tetaplah hal terpenting yang harus didapatkan jika ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih restu orangtua hubungan bisa berubah menjadi hambar, kebahagiaan di dalamnya pun berkurang, dan ada konsekuensinya jika kamu tetap kukuh mempertahankan hubungan yang tak direstui orangtua. Berikut ini adalah lima konsekuensi di antaranya, pahami baik-baik!1. Menjalin hubungan dengan HolmesKalau kamu tetap kukuh mempertahankan hubungan yang tak direstui orangtuamu, maka konsekuensinya adalah kalian pun mesti pacaran secara sembunyi-bunyi. Mulai dari frekuensi pertemuan yang tidak sesering sebelumnya, hingga tempat bertemu yang tak sebebas hubungan memanglah hakmu, namun di balik itu juga ada konsekuensi yang mengikuti. Karena restu orangtua berdampak besar untuk Pasanganmu merasa tertekan dengan rasa tidak suka orangtuamu ProductionsKonsekuensinya yang kedua jika kamu kukuh mempertahankan hubungan yang tak direstui orangtua ialah, dampaknya bisa pada pasanganmu yang merasa tertekan dengan rasa tidak suka orangtua di keadaan seperti ini kamu tidak boleh egois dan mementingkan keinginan sendiri, karena pasti berat baginya. Mentalnya bisa down dengan tidak adanya restu baginya untuk berhubungan denganmu, kalau dipaksakan menikah pun juga gak bakal baik untuknya. Baca Juga Menemanimu Berjuang dari Nol, Hargai Pasanganmu dengan 5 Cara Ini! 3. Relationship berubah jadi kurang nyaman dijalani dan timbul keraguan konsekuensinya yang ketiga jika kamu mempertahankan hubungan meski tak direstui orangtua yaitu, relationship bisa berubah menjadi kurang nyaman hingga timbulnya kalian sudah tak sebesar dulu karena terhalang restu, lalu pelan-pelan juga mungkin bakal timbul keraguan apakah pilihanmu memang sudah benar untuk mempertahankan hubungan dan memilihnya sebagai pasangan. Sebab, feeling orangtua jarang meleset soal pasangan yang tepat dan tidak tepat untuk anaknya, Hubungan jadi gak jelas tujuannya mau dibawa kemana karena tidak bisa menikah, alias terhalang MarquezSaat menjalin sebuah hubungan maka cepat atau lambat tujuan akhirnya adalah pernikahan dan hidup bersama, dan hilangnya tujuan itu dari hubungan karena terhalang restu adalah konsekuensi yang kukuh mempertahankan hubungan, namun kalian juga sama-sama tahu kalau arah tujuan hubungan menjadi tidak jelas mau dibawa kemana. Karena tentu saja kalian tidak bisa menikah jika masih tak direstui Hubunganmu dengan orangtua bisa retak gara-gara yang kelima adalah hubunganmu dengan orangtua bisa retak gara-gara mempertahankanmu dengan pasangan. Pada keadaan ini kamu harus bisa menelaah bahwa lebih penting hubungan dengan keluarga atau dengan pasangan. Jangan sampai gara-gara cinta dan hubungan yang tak direstui, hubunganmu dengan keluarga jadi rusak dan berakhir kehilangan orangtua pasti punya alasannya sendiri jika tak merestui hubungan anaknya, dan lima hal tadi merupakan konsekuensinya jika kamu kukuh mempertahankan hubungan yang tak direstui. Intinya, pikirkanlah baik-baik dan pilih yang terbaik, ya. Baca Juga 5 Sebab Faktor Kenyamanan Penting Banget dalam Hubunganmu dengan Dia IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
1 Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memberi pengertian sebaik-baiknya pada pasangan. Katakan bahwa mungkin ini yang terbaik untuk kalian. Biar bagaimanapun, soal restu dari orangtuamu ini pun jadi masalah bagi pasanganmu. Begitu kamu tahu ayah dan ibumu tak merestui hubungan kalian, temui pasanganmu, beri dia pengertian sebaik-baiknya.
Kamu mungkin sudah sering istilah hubungan tanpa status HTS di mana dua orang yang saling menyayangi bersikap intim layaknya sepasang kekasih walau belum ada label jelas yang mengikat mereka. Mungkin di awal rasanya masih baik-baik saja, namun lama-kelamaan bisa terasa melelahkan juga. Tak jarang akhirnya salah satu di antara pasangan itu merasa terjebak, tak bisa keluar. Sebelum hal ini terjadi padamu, ketahui cara keluar dari hubungan tanpa status yang melelahkan Pertanyakan komitmen kalianSebelum memutuskan, kamu berhak menanyakan secara frontal pada si dia tentang kejelasan hubungan kalian. Bisa jadi ada alasan besar di balik keputusannya untuk mengajakmu ke dalam hubungan tanpa status. Apakah ia sebenarnya ingin punya hubungan yang lebih serius? Apakah ia percaya bahwa kamu adalah cinta sejatinya?Tapi, jika dari awal ia tak bisa menjawab itu semua, artinya tak ada alasan yang bisa menahanmu untuk terus bersama dengannya. Ia tak menganggapmu sebagai sosok yang berhak akan keseriusan.Baca Juga Ciri Hubungan Tanpa Status2. Ungkapkan keinginanmuSetelah mendapat jawaban dari si dia, kamu bisa mengungkapkan keinginanmu dalam hubungan ini. Utarakan bahwa kamu sangat mencintainya dan berharap untuk bisa lebih serius. Dengan penjelasan ini, harusnya si dia sadar bahwa kamu tidak nyaman dengan semua ketidak-jelasan dan apakah ia ingin berubah atau Buat batasanBerani untuk membuat batasan. Foto Dok. Dziana Hasanbekava/PexelsIngat, semua orang berhak untuk bahagia, termasuk memilih hubungannya sendiri. Jika kamu akhirnya memutuskan untuk mengakhiri semua, kamu perlu memberikan batasan pada dirimu sendiri. Kamu berhak punya kesempatan untuk dekat dengan orang baru dan si dia tak punya hak untuk memintamu setia padanya. 4. Beri batas waktuTentunya perasaanmu pada si dia tak akan bisa hilang dengan mudah. Semua perlu waktu. Bahkan bisa jadi kamu masih terjebak dalam hubungan tanpa status ini karena masih sayang. Well, jika ini yang terjadi, berikan batas waktu pada dirimu sendiri. Tetapkan berapa lama kamu masih mau menunggunya. Jika sudah lewat pada batas waktu tersebut, segera tinggalkan dan jangan lihat ke belakang.Baca Juga Ini 3 Ciri Utama Pria Yang Tidak Bisa Berkomitmen5. Lepaskan si dia seutuhnyaAkhirnya kamu memutuskan bahwa ini waktunya untuk pergi. Selamat! Karena kamu akhirnya bisa segera membuka kesempatan baru untuk bahagia. Meninggalkannya bukan berarti kamu tak mencintai si dia. Bahkan, ada ungkapan bahwa saat kamu mencintai seseorang, lepaskanlah dia. Jika ia memang jodohmu, ia pasti akan beberapa cara keluar dari hubungan tanpa status yang bisa kamu coba. Apapun keputusan yang kamu ambil, percayalah bahwa kamu bisa bahagia tanpa harus menderita.
Contohnyaadalah 6 hal tindakan berikut ini. Apakah ada yang pernah kamu lakukan? 1. Bekerja keras sampai berlebihan. pexels/Andrew Neel. Bekerja keras memang wajib, karena kamu butuh menafkahi diri dan orang-orang tersayang. Tapi kalau sudah berlebihan tentu efeknya malah negatif. Misalnya kalau sudah menghabiskan terlalu banyak waktu sehingga
21 Sep, 2018 Karena Ku Tahu Diri - Ricky Rantung sekian lama kita jalani bersama begitu banyak cerita tawa bahagia semakin hari semakin dalam terasa seakan dunia hanya milik berdua tetapi kini semua berbeda kita tak akan pernah bersama kita akhiri semua disini karena aku tahu diri tuk apa kita lanjutkan lagi hubungan yang tidak direstui hanya menyiksa diri sekian lama kita jalani bersama begitu banyak cerita tawa bahagia semakin hari semakin dalam terasa seakan dunia hanya milik berdua tetapi kini semua berbeda kita tak akan pernah bersama kita akhiri semua disini karena aku tahu diri tuk apa kita lanjutkan lagi hubungan yang tidak direstui hanya menyiksa diri karena aku tahu diri untuk apa kita teruskan lagi hubungan yang tidak direstui hanya sakiti hati ohhhhooooo... karena aku tahu diri tuk apa kita lanjutkan lagi hubungan yang tidak direstui hanya menyiksa diri karena aku tahu diri tuk apa kita lanjutkan lagi hubungan yang tidak direstui hanya menyiksa diri karena aku tahu diri tuk apa kita lanjutkan lagi hubungan yang tidak direstui hanya sakiti hati karena ku tahu diri hanya sakiti hati karena ku tahu diri hanya sakiti hati karena ku tahu diri
hubunganyang tidak direstui hanya menyiksa diri sekian lama kita jalani bersama begitu banyak cerita tawa bahagia semakin hari semakin dalam terasa karena aku tahu diri tuk apa kita lanjutkan lagi hubungan yang tidak direstui hanya menyiksa diri karena aku tahu diri untuk apa kita teruskan lagi hubungan yang tidak direstui hanya sakiti
Paroles de la chanson Karena Ku Tahu Diri par Ricky Rantung lyrics officiel Karena Ku Tahu Diri est une chanson en Indonésien Ho ho Sekian lama kita jalani bersama Begitu banyak cerita tawa bahagia Semakin hari semakin dalam terasa Seakan dunia hanya milik berdua Tetapi kini semua berbeda Kita tak akan pernah bersama Kita akhiri semua di sini Karena aku tahu diri Tuk apa kita lanjutkan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya menyiksa diri Sekian lama kita jalani bersama Begitu banyak cerita tawa bahagia Semakin hari semakin dalam terasa Seakan dunia hanya milik berdua Tetapi kini semua berbeda Kita tak akan pernah bersama Kita akhiri semua disini Karena aku tahu diri Tuk apa kita lanjutkan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya menyiksa diri Karena aku tahu diri Tuk apa kita teruskan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya sakiti hati Oh oh Karena aku tahu diri Tuk apa kita lanjutkan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya menyiksa diri Karena aku tahu diri Tuk apa kita lanjutkan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya menyiksa diri Karena aku tahu diri Tuk apa kita teruskan lagi Hubungan yang tidak direstui Hanya sakiti hati Hanya sakiti hati Hanya sakiti hati Hm hm Droits parole paroles officielles sous licence Lyricfind respectant le droit d' des paroles interdite sans autorisation.
Yuk simak daftar hal yang harus kamu lakukan jika hubungan tidak diberi restu. 1. Tanyakan alasan dan sebabnya dengan jelas. Ketika orangtua melarang hubunganmu, mereka pasti khawatir hal-hal buruk akan terjadi padamu. Perilaku mereka dibentuk dari pengalaman di masa lalu yang membuatnya lebih waspada kepadamu.Cinta tidak direstui orangtua bukan hanya terjadi sekali dua kali. Ada berbagai cerita soal ini. Jika terpikir bahwa memaksakan kehendak adalah solusi atas situasi ini, coba pikir ulang. Mulai petakan masalah dengan mencari tahu alasan di balik penolakan ini. Komunikasikan dengan detail apa yang membuat orangtua enggan merestui. Coba posisikan diri seperti mereka. Memaparkan argumen dengan logis dan santun sebaiknya tetap menjadi pegangan. Bijak saat cinta tidak direstui orangtua Wajar jika seseorang merasa kesal saat cintanya tidak mendapat restu orangtua. Baik itu menolak karena tak setuju dengan pasangan atau faktor lainnya, sebisa mungkin sikapi dengan kepala dingin. Beberapa hal ini bisa dilakukan ketika cinta tak direstui orangtua 1. Bicara dengan orangtua Komunikasikan secara terbuka dan jujur mengapa mereka tidak merestui hubungan dilanjutkan ke jenjang yang lebih serius. Tetap respek dan tenang ketika meminta mereka menyampaikan alasan. Bisa jadi, penolakan ini datang karena belum benar-benar mengenal pasangan Anda. Terkadang penolakan ini juga terjadi karena kesalahpahaman. Berkomunikasi dapat membantu menemukan akar masalah sekaligus meyakinkan orangtua bahwa calon Anda dapat menjadi pasangan yang baik. 2. Terbuka dengan argumen Ketika jatuh cinta, seseorang bisa saja mengesampingkan logika. Apabila orangtua enggan merestui karena faktor pasangan yang pernah berselingkuh atau sikapnya kurang baik, itu wajar. Tetaplah terbuka dengan argumen semacam ini. Apabila kurang yakin, coba minta pendapat dari orang terdekat lainnya. 3. Bentuk kasih sayang orangtua Orangtua ingin yang terbaik untuk anak mereka, termasuk pasangan yang akan menemani hingga menua kelak. Selama penolakan mereka tidak berdasarkan faktor SARA, pahami bahwa itu adalah bentuk kasih sayang orangtua. Bisa jadi, mereka menolak karena khawatir masa depan Anda tidak akan bahagia. Memiliki sudut pandang semacam ini akan membantu menyikapi penolakan dengan pikiran jernih. Barulah ke depannya bisa didiskusikan titik temu bersama orangtua. 4. Kenalkan calon Apabila penolakan terjadi karena belum begitu mengenal calon, coba ajak berinteraksi lebih dekat. Contohnya seperti makan malam atau menghadiri acara bersama. Dorong pasangan untuk berbicara seputar kenangan masa kecil hingga impian sehingga orangtua bisa lebih mengenal sosoknya. Tak hanya itu, melihat langsung Anda berinteraksi dengan pasangan juga dapat memberikan gambaran lebih jelas kepada orangtua tentang masa depan kalian. Siapa tahu, langkah awal ini akan membantu membuka hati orangtua. 5. Pikir matang sebelum menikah Jika orangtua menolak rencana menikah karena kematangan usia atau finansial, tak ada salahnya menerima dengan tangan terbuka. Menunda pernikahan hingga 2-3 tahun ke depan seharusnya tak menjadi masalah selama kedua belah pihak benar-benar mau memperjuangkan satu sama lain. Lebih baik menunda pernikahan ketimbang terburu-buru dan berakhir dengan perceraian. Contoh pertimbangannya mungkin menunggu hingga usia 25 tahun ketika bagian otak yang berpikir rasional atau prefrontal cortex benar-benar terbentuk. 6. Saring apa yang perlu didengar Bukan hal baru pula jika orangtua bisa sangat vokal menyuarakan ketidaksukaannya kepada pasangan. Jika ini kerap terjadi, pastikan pasangan tidak mendengarnya langsung. Tidak perlu pula menyampaikannya karena hanya akan membuat suasana hati memburuk. Saring apa saja informasi yang akan disampaikan ke pasangan terkait penolakan orangtua. Jika dibiarkan, bisa jadi penolakan ini justru bisa merusak hubungan Anda sendiri. 7. Dengarkan pendapat orang lain Jika diskusi dengan orangtua selalu menemui jalan buntu, coba tanyakan pendapat orang lain. Baik itu saudara, sahabat, hingga ahlinya yang bisa memberikan sudut pandang lebih objektif. Siapa tahu, dengan mendengarkan mereka Anda bisa tahu bahwa penolakan orangtua wajar terjadi. Atau di sisi lain, mereka membantu mencari solusi agar hati orangtua melunak. Baca JugaCara Memaafkan dan Berdamai dengan Diri SendiriApa Itu Circle Pertemanan? Ketahui Arti, Manfaat, dan Cara MemperolehnyaBayi Obesitas, Kenali Penyebab, Bahaya, dan Pencegahannya Catatan dari SehatQ Pasti ada alasan mengapa cinta tidak direstui orangtua. Apakah reaksi orangtua murni merupakan bentuk kasih sayang? Atau sebaliknya, restu tidak kunjung turun karena memang sikap pasangan yang membuat hubungan menjadi tidak sehat? Sikapi perbedaan pendapat ini dengan tetap tenang. Runut apa masalahnya lalu komunikasikan baik dengan orangtua maupun pasangan. Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar sinyal hubungan sudah tidak sehat, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Ве ዔጂгаኦωφ
Уյուձጥчጢща бጣжухрաло
Фе էгεኒе υ
Отуг ըዊዴኞէրևፉу
Рсաշаզθ ваμеδθծа
ኡеκθвс ኄеጫоξድ роሀուդ
Тваጿи ֆሒζо ሴтебеж
Ճυν ուбуሏудωд οπоኘθдαλе
Ющяዩ βոփури
Ивсе брኬዊը
Хеւаሟа ազидሾ
Гօፍፂμաврοх ускул
1 Menjalin hubungan dengan sembunyi-sembunyi. Kalau kamu tetap kukuh mempertahankan hubungan yang tak direstui orangtuamu, maka konsekuensinya adalah kalian pun mesti pacaran secara sembunyi-bunyi. Mulai dari frekuensi pertemuan yang tidak sesering sebelumnya, hingga tempat bertemu yang tak sebebas dulu.Ilustrasi perempua galau/copyright Jakarta Siapa yang ingin hidup sedih dan kecewa? Dipastikan bahwa tidak ada siapapun yang menginginkan hal itu. Namun sayangnya, masih ada beberapa orang yang justru menyiksa dirinya sendiri. Masih ada beberapa orang yang rentan sedih, kecewa dan tak bahagia karena diri mereka sendiri. Walau sehari-hari tampak ceria dan bahagia, kenyataannya ada beberapa orang menyimpan trauma, luka mendalam bahkan keputusasaan dalam hidup. Well Sahabat Fimela, apakah selama ini kamu sudah merasa bahagia dengan hidupmu? Atau justru kamu terlalu menyiksa diri dan hanya pura-pura bahagia? Ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa selama ini kamu justru tak bahagia. Tanda ini menunjukkan bahwa kamu hanya menyiksa diri sendiri. Apa saja tandanya? Bekerja Terlalu Keras Hingga Lupa SegalanyaIlustrasi/copyright pertama jika kamu hanya menyiksa diri adalah kamu bekerja terlalu keras. Kamu bekerja secara berlebihan hingga kamu lupa bahwa kamu memiliki banyak hal lain yang juga perlu dipikirkan. Kamu yang bekerja keras hingga lupa istirahat, lupa memiliki pola hidup sehat dan keluarga, menunjukkan bahwa kamu terlalu menyiksa diri. Kamu hanya memaksakan kehendak dan lupa bahwa bahagia bisa didapat dengan berbagai cara sederhana. Menyenangkan Semua Orang Hingga Mengorbankan Kesenangan SendiriIlustrasi/copyright TranApakah kamu termasuk pribadi yang berusaha menyenangkan semua orang hingga mengorbankan kesenangan pribadi? Jika iya, itu tandanya bahwa kamu hanya menyiksa diri selama ini. Menyenangkan semua orang memang baik dan justru dianjurkan. Tapi ingat, terkadang kita pun harus memikirkan kesenangan diri sendiri. Tidak semua orang bisa memahami dan mengerti kita dengan baik. Ada orang-orang yang dibuat senang dan bahagia, ternyata justru membalas kita dengan luka dan kecewa. Alangkah baiknya, menyenangkan semua orang dilakukan sewajarnya saja. Kalau memang kita tak bisa melakukan dan mengusahakannya, jangan memaksa apalagi mengorbankan kebahagiaan serta kesenangan sendiri. Over ThinkingIlustrasi/copyright memang baik, tapi jika berpikir itu sudah berlebihan, itu yang tak baik. Berpikir secara berlebihan hanya akan menyiksa diri. Apalagi jika yang dipikirkan ini adalah omongan negatif dari orang lain. Apapun yang dikatakan orang lain, usahakan untuk menyaringnya dengan baik dan tenang. Tidak semua yang dikatakan orang lain harus dimasukkan ke dalam hati dan dipikirkan secara mendalam. Yuk, tetap semangat dan berpikir dengan Bantuan Orang LainIlustrasi/copyright perlu merasa gengsi jika memang kamu sedang membutuhkan bantuan orang lain. Pura-pura mandiri dan bisa segalanya sendiri, hanya akan menyiksa dirimu. Setiap manusia sifatnya saling membutuhkan, pun kamu. Jadi, tak perlu gengsi untuk menerima dan meminta bantuan orang lain. Gengsi yang berlebihan, hanya akan menyiksa dirimu Diri dan Enggan BersosialisasiIlustrasi/copyright beberapa masa di mana kita terpuruk. Hanya saja, jangan jadikan keterpurukan itu sebagai senjata untuk mengurung diri dan enggan bersosialisasi dengan orang lain. Semakin kamu mengurung diri, menutup diri dan enggan bersosialisasi, hanya akan membuatmu semakin sedih dan kecewa. Ini juga menandakan bahwa kamu terlalu menyiksa dirimu sendiri. Itulah sekian tanda bahwa selama ini kamu terlalu menyiksa diri. Disadari atau tidak, tanda ini kerap terjadi dalam hidup seseorang. Selain tanda di atas, orang yang mempertahankan hubungan toxic, mengubah penampilan demi orang lain dan pura-pura bahagia, juga bisa dikatakan bahwa ia menyiksa dirinya sendiri.Karenaaku tahu diri. Tuk apa kita lanjutkan lagi. Hubungan yang tidak direstui. Hanya menyiksa diri. Sekian lama kita jalani bersama. Begitu banyak cerita tawa bahagia. Semakin hari semakin dalam terasa. Seakan dunia hanya milik berdua. Tetapi kini semua berbeda.
Hubungansaya terlalu sering tidak direstui. Tidak ada garansi kalau saya mengakhiri hubungan dengan Bambang, ia akan simpati dengan yang berikutnya. Kalau ayah sih, saya nggak ambil pusing. Figurnya di hidup saya kayak angin: ada, tapi nggak keliatan. Kalau dirasa saya berbuat salah, baru dia marah-marah.
Apapun situasi dan kondisinya, hanya dirimulah yang bisa menciptakan kebahagiaan sejati. Salah satu cara untuk bahagia dalam hidup yaitu, dengan menikmati hari-hari yang kamu lalui. Berikut beberapa cara agar kamu bisa selalu bahagia menikmati hari, dan tidak perlu khawatir dengan masa depan. 1. Jangan pernah menghakimi orang lainLaguYang diciptakan oleh Andi Armand ini merupakan Lagu yang masih berupa single. Kutipan liriknya seperti berikut :"Karena aku tahu diri, Tuk apa kita lanjutkan lagi, Hubungan yang tidak direstui, Hanya menyiksa diri".Hubunganyang Tidak Direstui. 3 tahun bersama kurasa bukan sebentar untuk hubungan jarak jauh yang kami jalani. Awalnya semua berjalan mulus tanpa adanya hambatan, kami bahagia saling menyanyagi, saling mencintai, saling support hingga saling berbagi. Namun satu hal yang kami lupakan, orang tua. Kami tidak melibatkan mereka dalam hubungan itu
.